Demi Dapatkan Bantuan Hibah, Organisasi Sentra Industri Kopi Bubuk Balik Bukit Diduga Manipulasi Struktur Keanggotaan 

Lampung Barat, Tapispost.com, – Pembentukan Organisasi Sentra Industri Kopi Bubuk Kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat, Lampung diduga terdapat manipulasi susunan data anggota demi mendapatkan hibah tahun 2023 untuk keuntungan pribadi. 

Berdasarkan informasi yang didapat wartawan media ini bahwa terdapat kejanggalan saat melakukan pembentukan anggota dan pembuatan Surat Keputusan (SK), pasal nya ada beberapa anggota yang tidak mengetahuinya bahwa nama anggota tersebut dicantumkan dalam SK. 

Untuk diketahui, berita acara pembentukan Sentra Industri Kopi Bubuk Kecamatan Balik Bukit di buat pada tanggal 17 Januari 2023, namun aneh nya lagi SK tersebut disahkan pada tanggal 03 Januari 2023.

Tak hanya itu saja, sesuai Surat Keputusan (SK) Organisasi Sentra Industri Kopi Bubuk Balik Bukit, yang diketuai oleh Nurma sudah menerima bantuan hibah jenis mesin seler yang diterima oleh, Ketua, Bendahara H. Sapri dan Bidang Produksi Hernawan.

Namun soal adanya penerimaan mesin hibah tersebut, tidak diketahui oleh anggota yang diketuai oleh Nurma tersebut. 

Sementara salah seorang anggota dari Organisasi yang enggan disebut namanya mengatakan bahwa dirinya dan beberapa anggota lainnya tidak mengetahui jika ada pembentukan Organisasi dan mendapat hibah mesin tersebut. 

“Saya tidak mengetahui soal adanya pembentukan Organisasi itu, tapi kenapa nama saya tercantum di SK dan saya juga tidak mengetahui bahwa Organisasi ini mendapat bantuan hibah berupa mesin seler. ” Ungkapnya saat ditemui

Terpisah, Gunawan yang juga namanya tercantum dalam SK tersebut membenarkan bahwa dirinya dan beberapa anggota lainnya tidak mengetahui soal adanya pembentukan Organisasi tersebut. 

“Bener bang beberapa kawan – kawan tidak mengetahui soal adanya pembentukan Organisasi itu, dan saya juga heran kenapa ko tiba – tiba nama saya dan kawan – kawan ada di SK itu. ” Jelas Gunawan saat wawancarai.

Sementara Reza selaku Kabid Perindustrian saat dihubungi melalui via whatsapp mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui soal itu, namun dia menyampaikan jenis mesin yang di hibahkan berupa Mesin seler, Mesin rosting dan Mesin pengemas. 

(Riyan/*) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *