
Tapispost.com – Palembang – Alumni bersama Civitas Akademi FKIP Universitasr Siwijaya mengadakan kegiatan seminar nasional dengan tema :
“Pendidikan Sumsel Maju Menuju Indonesia Emas 2045”. Yang bertempat di Asrama Haji (9 mei 2023).
Turut hadir Dirjen Gtk Kemendikbud Riset Dikti,
Prof Dr. Nunuk Suryani,
M.pd, Dekan FKIP UNSRI,Dr . Hartono, M.A,
Ketua IKA UNSRI,Darma
Wan Junaidi,SH,MH,
Ketua IKA FKIP UNSRI Drs. H. Reza Pahlevi, MM dan para Kepala Opd provinsi Sumsel.
Dalam sambutannya Gubernur Sumsel ketika membuka acara Gubernur Sumsel H Herman Deru, mengatakan bahwa menjadi guru tidaklah gampang. Ia menyebut bahwa dulu ada anggapan menjadi guru tidaklah menyejahterakan. Hal tersebut tercermin pada sebuah lagu lawas Iwan fals yang berjudul “Guru Oemar Bakrie”.
Baru nilah beberapa tahun belakangan guru mendapatkan tambahan pendapatan. Berupa sertifikasi guru.walaupun begitu tapi masih ada para guru yang pendapatan nya dibawah standar. Karena tulah pak deru mengucapakan rasa terimakasihnya pada guru, terutama untuk para guru – guru di Sumsel.
Sebagai ucapan rasa terimakasihnya kepada para guru BPK. Herman Deru memberikan kejutan sebuah Door prize untuk guru yang bisa menjawab pertanyaannya.
Guru yang bisa menyebut
Sepuluh bahasa daerah yang ada di Sumsel mendapatkan hadiah berupa laptop.
Dipertanyakan selanjut
Nya meminta peserta seminar menyebutkan
Pernak pernik yang digunakan oleh pengan
Tin wanita di Sumsel .
Guru yang mamupu menjawab pertanyaan tersebut dihadiahkan sebuah tv 40 inci.
Semua guru semangat untuk menjawab pertanyaan tersebut. (Rina)