Pesisir Barat, Tapispost.com,- Kadis Kominfotiksan Kabupaten Pesisir Barat, Suryadi, S.IP., M.M. menginformasikan bahwa, menyambut Hari Raya Idulfitri 1444H, Polres Pesisir Barat bersama Jajaran Forkopimda Pesisir Barat-Lampung Barat menggelar “Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Krakatau 2023” dalam rangka “Mudik Aman Berkesan” bertempat di Lapangan Merdeka Labuhan Jukung. Kegiatan ini bertujuan untuk mensinergikan kolaborasi dan kerjasama antara jajaran Forkopimda Pesisir Barat-Lampung Barat agar tercipta soliditas dalam rangka pengamanan mudik di Hari Raya Idulfitri 1444H tahun ini.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Pesisir Barat, Dr. Drs. Agus Istiqlal, S.H., M.H. yang dalam hal ini diwakili oleh Wakil Bupati Pesisir Barat, A. Zulqoini Syarif, S.H. beserta jajaran; Ketua DPRD Pesisir Barat, Agus Cik; Kapolres Pesisir Barat, AKBP Alsyahendra, S.IK., M.H beserta jajaran; perwakilan dari Kodim 0422/Lampung Barat; perwakilan dari Cabang Kejaksaan Negeri Lampung Barat di Krui; dan Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Pesisir Barat.
Dalam sambutannya, Kapolres Pesisir Barat menyampaikan amanat “Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Tahun 2023” dari Kepala Polisi Negara Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. yang dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Republik Indonesia.
Sambutan tersebut berisi tentang data dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI) yang memperkirakan potensi pergerakan Masyarakat akan mengalami peningkatan dari 85,5 juta orang pada tahun 2022, menjadi 123,8 juta orang pada tahun 2023 (meningkat 44,8%).
“Menanggapi hal tersebut Presiden RI, Bapak Joko Widodo, menekankan kepada masyarakat untuk hati-hati, karena Idulfitri tahun ini ada lompatan besar masyarakat yang mudik dan hal ini harus dihitung serta dikalkulasi dengan baik oleh para Stakeholder terkait”, ujar Kapolres
Operasi terpusat dengan sandi “KETUPAT 2023” akan dilaksanakan selama 14 hari, terhitung mulai tanggal 18 April 2023 s.d. 1 Mei 2023 dengan melibatkan 148.261 personel gabungan yang terdiri dari TNI-POLRI, Kementerian terkait, BNPB, BMKG, BASARNAS, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, Pemerintah Daerah (Satpol-PP, Dinas Perhubungan & Dinas Kesehatan), Pramuka dan Mitra Kamtibmas lainnya.
(Tapispost.com)